VICTORYNEWS.ID, SULTRA - Sejak 8 Juli lalu, maskapai Wings Air menghentikan satu-satunya jadwal penerbangan ke Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Sultra Muhammad Rajulan mengatakan, kenaikan bahan bakar yang digunakan pesawat menjadi salah satu penghambat oprasional angkutan udara menuju bandar udara (Bandara) di Kabupaten Wakatobi.
"Jadi terkait macetnya penerbangan menuju Wakatobi yang selama ini dilayani pihak maskapai Wings Air. Memang pada 8 Juli kemarin, sudah dihentikan. Menurut penjelasan pihak maskapai ini karena kenaikan bahan bakar yang signifikan sehingga berdampak juga kepada biaya operasionalnya," katanya Selasa (2/8/2022).
Lebih lanjut Rajulan memgatakan, Percepatan Aksesbilitas Angkutan Udara ke Kabupaten Wakatobi dan daerah lainnya di Sultra. Memang menjadi hal penting, untuk mencegah menurunnya jumlah pengunjung ke Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yang berada di wilayah tersebut.
"Memang masyarakat yang memanfaatkan pesawat rute Wakatobi itu tidak terlalu banyak. Karena hal inilah pihak maskapai menilai dari segi operasinal itu tidak sesuai. Makanya mereka menghentikan penerbangan rute Wakatobi," paparnya.
"Hasil rapat bersama forum pimpinan kami semua menyepakati untuk diaktivkan kembali. Tapi, ini masih melalui proses karena perlu ada dukungan baik itu dari Provinsi maupun para Kepala Daerah sekitar yang juga terkena dampak ini," timpalnya.
Sementara rencana untuk pembukaan kembali rute penerbangan ke Wakatobi, ia menerangkan Pemprov Sultra siap untuk mengalokasikan subsidi bersama bila Kabupaten dan Kota memiliki keterbatasan anggaran.
"Untuk saat ini masih menunggu hasil rapat, baik secara interen provinsi maupun Pemda. Biayanya akan di tanggung bersama, besarannya tergantung kemampuan daerah dan dampak yang di timbulkan dari biaya itu," ujarnya.
Penulis : Erin
